Dear kamu yang jauh disana
Yang kemarin singgah dihati kecil ini
Yang menemani setiap hari dengan senyuman dan warna
Kini kita terpisah oleh jarak dan komunikasi
Entah untuk sementara atau selamanya
Sudah menumpuk rasanya rindu ini menatap wajahmu
Apa kau disana merasakan hal yang sama?
Kamu ingat tidak, pada malam saat kamu mengantarku pulang
Kita melihat sebuah bintang begitu terang di langit malam
Aku mengatakan bintang itu begitu terang dan indah
Namun kamu tetaplah bintang paling terang yang mengisi hati ini
Yaahh, begitu terang dan menghiasi hari-hari kemarin
Tapi sekarang kamu telah menjauh dan mengabaikanku
Kamu tahu bagaimana keadaannya sekarang?
Redup dan begitu gelap
Semoga kamu paham apa maksudku
Cause you're my flashlight
1 komentar:
Awesome. Good Poetry. Btw ini nih sepak terjang elite global.
Posting Komentar